Ekstraksi Ciri Bentuk dan Ukuran
Ciri yang dapat diekstrak dari suatu objek dalam citra antara lain adalah warna, bentuk, ukuran, dan tekstur. Ciri tersebut dapat digunakan sebagai parameter untuk membedakan antara objek yang satu dengan objek lainnya.
Berikut ini merupakan contoh aplikasi pengolahan citra digital untuk melakukan proses ekstraksi ciri bentuk dan ukuran pada citra RGB. Parameter yang digunakan untuk mewakili ciri bentuk adalah metric dan eccentricity, sedangkan parameter yang mewakili ciri ukuran adalah luas dan keliling.
Materi mengenai definisi masing-masing parameter ciri bentuk dan ukuran dapat dilihat pada halaman berikut ini: Ekstraksi Ciri
Langkah-langkah pengolahan citra dan pemrograman MATLAB yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Membaca citra RGB asli
clc; clear; close all; warning off all; I = imread('fruits.jpg'); figure, imshow(I);
2. Mengkonversi ruang warna citra yang semula berada pada ruang warna RGB menjadi HSV (Hue, Saturation, Value)
J = rgb2hsv(I); figure,imshow(J);
3. Mengekstrak masing-masing komponen citra HSV yaitu komponen Hue, komponen Saturation, dan komponen Value
H = J(:,:,1); S = J(:,:,2); V = J(:,:,3); figure,imshow(H); figure,imshow(S); figure,imshow(V);
Komponen Hue
Komponen Saturation
Komponen Value
4. Melakukan thresholding terhadap komponen Saturation sehingga diperoleh citra biner hasil segmentasi
bw = im2bw(S,.25); figure,imshow(bw);
5. Melakukan operasi morfologi berupa filling holes dan area opening untuk menyempurnakan citra hasil segmentasi
bw = imfill(bw,'holes'); bw = bwareaopen(bw,100); figure,imshow(bw);
6. Memvisualisasikan hasil segmentasi pada citra RGB dalam bentuk bounding box
[bw,num] = bwlabel(bw); bbox = zeros(num,4); RGB4 = I; for k = 1:num bw2 = bw==k; [B,L] = bwboundaries(bw2,'noholes'); stats = regionprops(L,'All'); perimeter = cat(1,stats.Perimeter); area = cat(1,stats.Area); eccentricity = cat(1,stats.Eccentricity); metric = 4*pi*area/perimeter^2; bbox(k,:) = cat(1,stats.BoundingBox); boundary = B{1}; position = [boundary(1,2),boundary(1,1)-60;boundary(1,2),boundary(1,1)-30;... boundary(1,2),boundary(1,1);boundary(1,2),boundary(1,1)+30;boundary(1,2),boundary(1,1)+60]; box_color = {'yellow','red','green','blue','cyan'}; text_str = cell(5,1); text_str{1} = ['Label: ' num2str(k)]; text_str{2} = ['Area: ' num2str(area,'%0.2f')]; text_str{3} = ['Perimeter: ' num2str(perimeter,'%0.2f')]; text_str{4} = ['Metric: ' num2str(metric,'%0.2f')]; text_str{5} = ['Eccentricity: ' num2str(eccentricity,'%0.2f')]; RGB3 = insertShape(RGB4, 'Rectangle', bbox(k,:), 'LineWidth', 4); RGB4 = insertText(RGB3,position,text_str,'FontSize',16,'BoxColor',box_color,'BoxOpacity',0.8,'TextColor','white'); figure, imshow(RGB3); figure, imshow(RGB4); end RGB5 = insertShape(I, 'Rectangle', bbox, 'LineWidth', 4); figure, imshow(RGB5);
7. Melakukan pelabelan dan ekstraksi ciri terhadap masing-masing objek yang tersegmentasi
Label 1
Label 2
Label 3
Label 4
8. Menampilkan hasil ekstraksi ciri untuk semua objek yang tersegmentasi
Hasil pengolahan citra tersebut menunjukkan nilai parameter ciri bentuk dan ukuran citra. Hasil dari ekstraksi ciri ini dapat digunakan lebih lanjut dalam tahapan pengenalan pola.
File source code lengkap beserta citra yang digunakan pada pemrograman di atas dapat diperoleh melalui halaman berikut ini: Source Code MATLAB
Posted on July 26, 2017, in Pengenalan Pola, Pengolahan Citra and tagged apa yang dimaksud dengan citra digital, aplikasi matlab, cara melakukan ekstraksi ciri citra digital, cara mengekstrak ciri citra digital, cara menghitung eccentricity dalam suatu citra, cara menghitung keliling dalam suatu citra, cara menghitung luas dalam suatu citra, cara menghitung metric dalam suatu citra, citra biner, citra grayscale, citra hsv, citra RGB, definisi citra, definisi citra analog, definisi pengolahan citra digital, definisi thresholding, digital image processing, ekstraksi ciri, ekstraksi ciri adalah, ekstraksi ciri bentuk, ekstraksi ciri citra, ekstraksi ciri citra adalah, ekstraksi ciri ukuran, fitur adalah, image processing, jenis-jenis ekstraksi ciri citra, koding matlab ekstraksi ciri, macam-macam ekstraksi ciri citra, nilai threshold, pengertian citra biner, pengertian citra rgb, pengolahan citra, Pengolahan Citra Digital, pengolahan citra digital adalah, program matlab, program matlab pengolahan citra, ruang warna citra hsv, ruang warna citra rgb, segmentasi citra, thresholding citra, thresholding citra digital. Bookmark the permalink. 1 Comment.
assalamuallaikum mas adi, membandingkan 2 bentuk 3d, nanti ada tinggat berapa persen perbedaannya dengan metode template matching, contoh referensinya gimana ya?