Klasifikasi Citra Ikan Koi Menggunakan Algoritma Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS)
I. Pendahuluan
Penggunaan teknologi pengolahan citra dan kecerdasan buatan semakin luas diterapkan dalam berbagai bidang, termasuk dalam pengenalan dan klasifikasi citra ikan koi. Klasifikasi citra ikan koi memiliki potensi besar dalam meningkatkan pemahaman dan manajemen ikan koi berdasarkan ciri-ciri tertentu. Dalam penelitian ini, dilakukan klasifikasi ikan koi menggunakan algoritma Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) dengan fokus pada ekstraksi ciri warna.
II. Metodologi Penelitian
- Pengumpulan Data Citra Ikan Koi
Data citra ikan koi dari jenis kohaku, sanke, dan showa diambil dan dipersiapkan untuk pengolahan. Setiap citra direpresentasikan dalam bentuk data numerik yang mencakup ciri-ciri warna yang akan digunakan dalam klasifikasi. - Ekstraksi Ciri Warna
Ciri-ciri warna yang digunakan dalam penelitian ini adalah Hue (warna dasar), Saturation (kemurnian warna), dan Value (kecerahan). Setiap citra ikan koi diukur dan dihitung ciri-ciri warnanya menggunakan metode pengolahan citra yang sesuai. - Pembentukan Model Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS)
Algoritma ANFIS dipilih untuk melakukan klasifikasi citra ikan koi. ANFIS adalah metode kecerdasan buatan yang menggabungkan jaringan syaraf tiruan dan logika fuzzy. Model ANFIS terdiri dari aturan-aturan fuzzy yang memetakan input (ciri-ciri warna) ke output (jenis ikan koi). - Pelatihan Model ANFIS
Data citra ikan koi digunakan untuk melatih model ANFIS. Proses pelatihan melibatkan optimisasi parameter-parameter fuzzy berdasarkan data pelatihan. ANFIS dapat mengubah dan memperbarui bobot dan parameter-parameter fuzzy untuk meningkatkan akurasi klasifikasi. - Pengujian dan Evaluasi
Setelah pelatihan selesai, model ANFIS dievaluasi menggunakan data citra ikan koi yang belum pernah dilihat sebelumnya. Akurasi pengujian dihitung berdasarkan perbandingan antara kelas prediksi dan kelas sebenarnya dari citra-citra pengujian.
III. Hasil dan Pembahasan
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan algoritma Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) dalam klasifikasi citra ikan koi berdasarkan ekstraksi ciri warna memiliki potensi untuk mengenali jenis-jenis ikan koi dengan akurasi yang tinggi. Akurasi pelatihan yang diperoleh adalah sebesar 100%, sedangkan akurasi pengujian adalah sebesar 88.89%. Meskipun terdapat perbedaan antara akurasi pelatihan dan pengujian, hasil ini masih menunjukkan kemampuan model dalam mengklasifikasikan citra-citra ikan koi.
IV. Kesimpulan
Dalam penelitian ini, algoritma Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) berhasil diterapkan untuk klasifikasi citra ikan koi. Ekstraksi ciri warna dilakukan berdasarkan nilai Hue, Saturation, dan Value. Hasil eksperimen menunjukkan akurasi yang tinggi dalam mengklasifikasikan jenis-jenis ikan koi yang diteliti. Meskipun demikian, penelitian ini memiliki potensi untuk pengembangan lebih lanjut guna meningkatkan akurasi pengujian dan mengatasi potensi overfitting pada model.
V. Tutorial Lengkap
Tutorial lengkap penelitian ini dapat dilihat pada video berikut:
Posted on August 18, 2023, in Pengenalan Pola, Pengolahan Citra and tagged adaptive neuro fuzzy inference system, akurasi pelatihan, akurasi pengujian, ANFIS, ekstraksi ciri warna, Hue, jenis ikan koi, kecerdasan buatan, klasifikasi citra ikan koi, kohaku, pengolahan citra, sanke, Saturation, showa, Value. Bookmark the permalink. Leave a comment.
Leave a comment
Comments 0